I.
Ada rindu
menginap di jendela
Tergantung,
melambai-lambai
Menawarkan
angin segar dalam pengapnya kamar 3 x 4
Exhauster pun sengaja dipasang,
Biar terhempas
dan terbang menghilang
Segala apek dan
pengap
Diiringi
alunan hati-hati di jalan
Namun bersama
Tulus, ia keras kepala ingin tinggal
Tuut...
tuut... tuut... tuut....
Halo?
Apa kabar?
Aku rindu Kupang, tapi tidak rumah
Semoga selalu
berbahagia!
II.
Mereka,
Dua organis kompleks,
Yang dipertemukan proses anabolisme kehidupan
Semakin kompleks mereka bersama,
Kenaifan bahagia menuntut khelat
Sayang,
Mereka lupa bahwa kadang siklus hidup itu enzimatis
Di mana katabolisme takkan pernah bisa terelakan
Menyisakan
partikel kenangan,
Mengeksitasi
rindu sampai orbital tak tentu
Terpental dan menghambur
Melampaui kecepatan cahaya dalam ruang hampa
Terkristalisasi dalam semesta baru
Pada batas ketiaadaan,
Insting kematian dan kehidupan melebur.
Defusi
Infinitif
III.
Merevisi puisi
Berharap
diksi-diksi berevolusi
Dan berdifusi
Menembus
kisi-kisi
Rindu yang
termarjinalisasi,
Meninggalkan
ruang ilusi
Oh Gusti,
Cerahkanlah
visi
Restuilah misi
Aku hanya ingin
hidup tanpa induksi
Pendapat-pendapat
basi
IV.
Ahoi, si nokturnal subversif kita,
Hipokrit kita!
Adil macam apa
sedang kau rindukan?
Sedang kau
sendiri masih tak mau adil sejak dalam pikiran!
V.
Padahal ingin
bereulogi
Malah
berantologi
Sambil makan
bulgogi
Ditemani siaran
kuliah biologi
Lagi-lagi
Rima-rima
dicocokologi
Lalu dibagi-bagi
VI.
Si kumis
Pria kolumnis
Pecinta nona
manis
Gemar meraup
atensi dengan oportunis
Tajuk-tajuknya
cuma pemanis
Di setiap hari
Kamis,
Menebar bau
amis!
Ditinggal,
menangis
Dirindukan, tragis...
VII.
Kafein,
Provokator
ide,
Improvisator
ingatan,
Investor
insomnia...
VIII.
Rindu datang
deng makamiung,
Harbabiruk kas
tasiram ingatan
Dong batahambur
dan makfafiti pi mana-mana
Dari huk, angin
bawa terbang nenek pung suara
Bulu badan
takuju badiri,
"Hoe,
nim maksele, Tidor sudah!
Berhenti
makadadoto sond jelas"
"Akoe
nenek, bet sond bisa tidor!
Ini isi kepala
masih siklaloti sembarang..."
Sementara,
Jakarta su
tengah malam,
Hari su jadi
Sabtu,
Tanggal su
berubah pi 26 Maret 2022
Apartemen 25,
Jakarta Selatan,
25 Maret 2022
Komentar
Posting Komentar